SEMARANG – Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Tugu, Kota Semarang, resmi dibentuk dalam sebuah musyawarah  pada Minggu, 2 November 2025. 
Acara pembentukan pengurus ini diselenggarakan di kediaman Bapak H. Istikhori, menandai babak baru penguatan struktur organisasi NU hingga tingkat kelurahan di wilayah tersebut. Musyawarah ini dihadiri oleh tokoh-tokoh NU di tingkat kecamatan yang memberikan arahan strategis kepada kepengurusan yang baru.
Ketua Syuriah NU Kecamatan Tugu, Kyai Asikin Khusnanan, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran Ranting NU untuk bergerak secara kontekstual.
 “Silakan bergerak sesuai dengan kondisi masyarakat yang ada di Kelurahan Karanganyar. Ranting adalah garda terdepan dalam melayani umat dan menjaga tradisi ahlussunnah wal jama’ah di tengah-tengah masyarakat,” ujar Kyai Asikin.
Sementara itu, Ketua Tanfidziah NU Kecamatan Tugu, Ustadz Muhammad Sabiq, memberikan penekanan khusus pada aspek inovasi. Ustadz Sabiq menyoroti lokasi Kelurahan Karanganyar yang berdekatan dengan kawasan industri.
“Ranting Karanganyar harus melakukan kegiatan yang inovatif karena letak kelurahan ini dekat dengan kawasan industri. Pengurus harus mampu merangkul para pekerja, pemuda, dan elemen masyarakat yang berkaitan dengan dunia industri melalui program-program yang relevan dan kreatif,” tegas Ustadz Sabiq.
Pembentukan Pengurus Ranting NU Kelurahan Karanganyar ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak kegiatan keagamaan, sosial, dan ekonomi yang selaras dengan nilai-nilai Nahdlatul Ulama, serta mampu menjawab tantangan dan peluang yang ada di kawasan industri.
